I don’t know what to say.. it’s like i never had enough time to get my own …

something pulling me down…and i still cannot find it out what is it in me now..what happend to me.

i need to be relaxed, to be calm down..and energized again..but how, i want to find it out…my journey is never stop..this is only the process…and i will keep going and going and on…never quit and easy discracted by something else..

i swear to my self and commited to success no matter what happend..i will do my best…i will DO MY BEST !!!!

now i am in the midle of the decision making mode again. i am now get down for a while after using my time for some networking activity. …. i wonder where are my energy is gone…i got so tired, being rejected, being scared, being neglected by friends..just because i want a freedom…freedom in my financial …..

is the pay so high so i have to face all of it.. i keep thingking that i can do it all the time..i can do it.. i think positively…i don;t know.. if i have a big dream, a clear vision, a clear destination…i don’t even know what am i trying to get now..

is it money, is it love, is it some pride…

i don’t know for this time..

flash back when i first in the networking bussines..it seems all is so bright and i will have a wonderfull future..but then after time..i start thingking like everyone else who fail in this field…

i don’t want to fall back again… i don’t want to repeat the same mistake again now..

i have to srive forward but i scared to take risk again..i don’t know why..i don’t want to make excuses for my habit now…

is it because i am never pray anymore???

i should pray to GOD…oh ..

i know something wrong inside me.

arggg…..

*PERANGKAP – 14 Agustus 2006*
Frm : Oliver N

Teman, saya pernah membaca suatu hal yang menarik tentang perangkap.
Suatu sistem yang unik, telah dipakai di hutan-hutan Afrika untuk
menangkap monyet yang ada disana. Sistem itu memungkinkan untuk
menangkap monyet dalam keadaan hidup, tak cedera, agar bisa dijadikan
hewan percobaan atau binatang sirkus di Amerika.

Sang pemburu monyet, akan menggunakan sebuah toples berleher panjang
dan sempit, dan menanamnya di tanah. Toples kaca yang berat itu berisi
kacang, ditambah dengan aroma yang kuat dari bahan-bahan yang disukai
monyet-monyet Afrika. Mereka meletakkannya di sore hari dan mengikat
(menanam) toples itu erat-erat ke dalam tanah. Keesokan harinya, mereka
akan menemukan beberapa monyet yang terperangkap, dengan tangan yang
terjulur, dalam setiap botol yang dijadikan jebakan.

Tentu, kita tahu mengapa ini terjadi. Monyet-monyet itu tak melepaskan
tangannya sebelum mendapatkan kacang-kacang yang menjadi jebakan. Mereka
tertarik pada aroma yang keluar dari setiap toples, lalu mengamati,
menjulurkan tangan, dan terjebak. Monyet itu, tak akan dapat terlepas
dari toples, sebelum ia melepaskan kacang yang sedang digenggamnya.
Selama ia tetap mempertahankan kacang-kacang itu, selama itu pula ia
terjebak. Toples itu terlalu berat untuk diangkat, sebab tertanam di
tanah. Monyet tak akan dapat pergi kemana-mana.

Teman, kita mungkin tertawa dengan tingkah monyet itu. Kita bisa jadi
terbahak saat melihat kebodohan monyet yang terperangkap dalam toples.
Tapi, mungkin, sesungguhnya, kita sedang menertawakan diri kita sendiri.
Betapa sering, kita mengengam setiap permasalahan yang kita miliki,
layaknya monyet yang mengenggam kacang. Kita sering mendendam, tak mudah
memberikan maaf, tak mudah melepaskan maaf, memendam setiap amarah dalam
dada, seakan tak mau melepaskan selamanya.

Seringkali, kita, yang bodoh ini, membawa “toples-toples” itu kemana pun
kita pergi. Dengan beban yang berat, kita berusaha untuk terus berjalan.
Tanpa sadar, kita sebenarnya sedang terperangkap dengan persoalan
pribadi yang kita alami.

Renungan :
Teman, bukankah lebih mudah jika kita melepaskan setiap masalah yang
lalu, dan menatap hari esok dengan lebih cerah? Bukankah lebih
menyenangkan, untuk memberikan maaf bagi setiap orang yang pernah
berbuat salah kepada kita? Karena, kita pun bisa jadi juga bisa berbuat
kesalahan yang sama. Bukankah lebih terasa nyaman, saat kita membagikan
setiap masalah kepada orang lain, kepada teman, agar di cari
penyelesaiannya, daripada terus dipendam?

Suatu ketika, ada seorang wanita yang kembali pulang ke rumah, dan ia
melihat ada 3 orang pria berjanggut yang duduk di halaman depan. Wanita
itu tidak mengenal mereka semua.

Wanita itu berkata: “Aku tidak mengenal Anda, tapi aku yakin Anda semua
pasti sedang lapar. Mari masuk ke dalam, aku pasti punya sesuatu untuk
mengganjal perut”. Pria berjanggut itu lalu balik bertanya, “Apakah
suamimu sudah pulang?” Wanita itu menjawab, “Belum, dia sedang keluar”.
“Oh kalau begitu, kami tak ingin masuk.Kami akan menunggu sampai suamimu
kembali”, kata pria itu.
Di waktu senja, saat keluarga itu berkumpul, sang isteri menceritakan semua
kejadian tadi. Sang suami, awalnya bingung dengan kejadian ini, lalu ia
berkata pada istrinya, “Sampaikan pada mereka, aku telah kembali, dan
mereka semua boleh masuk untuk menikmati makan malam ini”. Wanita itu
kemudian keluar dan mengundang mereka untuk masuk ke dalam.

“Maaf, kami semua tak bisa masuk bersama sama”, kata pria itu hampir
bersamaan. “Lho, kenapa? tanya wanita itu karena merasa heran. Salah
seseorang pria itu berkata, “Nama dia Kekayaan,” katanya sambil menunjuk
seorang pria berjanggut di sebelahnya, “sedangkan yang ini bernama
Kesuksesan, sambil memegang bahu pria berjanggut lainnya. Sedangkan aku
sendiri bernama Kasih Sayang. Sekarang, coba tanya kepada suamimu, siapa
diantara kami yang boleh masuk ke rumahmu.”

Wanita itu kembali masuk kedalam, dan memberitahu pesan pria di luar.
Suaminya pun merasa heran. “Ohho… menyenangkan sekali. Baiklah, kalau
begitu, coba kamu ajak si Kekayaan masuk ke dalam. Aku ingin rumah ini
penuh dengan Kekayaan.”

Istrinya tak setuju dengan pilihan itu. Ia bertanya, “Sayangku, kenapa kita
tak mengundang si Kesuksesan saja? Sebab sepertinya kita perlu dia untuk
membantu keberhasilan panen ladang pertanian kita.”

Ternyata, anak mereka mendengarkan percakapan itu. Ia pun ikut mengusulkan
siapa yang akan masuk ke dalam rumah. “Bukankah lebih baik jika kita
mengajak si Kasih Sayang yang masuk ke dalam? Rumah kita ini akan nyaman
dan penuh dengan kehangatan Kasih Sayang.”

Suami-istri itu setuju dengan pilihan buah hati mereka. “Baiklah, ajak
masuk si Kasih Sayang ini ke dalam. Dan malam ini, Si Kasih Sayang menjadi
teman santap malam kita.” Wanita itu kembali ke luar, dan bertanya kepada 3
pria itu. “Siapa diantara Anda yang bernama Kasih Sayang? Ayo, silahkan
masuk, Anda menjadi tamu kita malam ini.”
Si Kasih Sayang bangkit, dan berjalan menuju beranda rumah. Ohho..
ternyata, kedua pria berjanggut lainnya pun ikut serta. Karena merasa
ganjil, wanita itu bertanya kepada si Kekayaan dan si Kesuksesan. “Aku
hanya mengundang si Kasih Sayang yang masuk ke dalam, tapi kenapa kamu ikut
juga?” Kedua pria yang ditanya itu menjawab bersamaan. “Kalau Anda
mengundang si Kekayaan, atau si Kesuksesan, maka yang lainnya akan tinggal
di luar. Namun, karena Anda mengundang si Kasih Sayang, maka kemana pun
Kasih Sayang pergi, kami akan ikut selalu bersamanya. Dimana ada Kasih
Sayang, maka Kekayaan dan Kesuksesan juga akan ikut serta.
Sebab, ketahuilah, sebenarnya kami berdua ini buta. Dan hanya si Kasih
Sayang yang bisa melihat. Hanya dia yang bisa menunjukkan kita pada jalan
kebaikan, kepada jalan yang lurus. Maka, kami butuh bimbingannya saat
berjalan. Saat kami menjalani hidup ini.”

Colombus melakukan “kesalahan” yang besar
dalam perjalannya mencari jalur ke India,
karena ia malahan menemukan Benua Amerika.
Bertahun-tahun kemudian, jutaan orang
mengikuti “kesalahan” tersebut untuk menuai
kemakmuran hidup mereka. Masihkah Anda
menganggapnya sebagai kesalahan?

Bagaimana dg sejarah ditemukannya sabun?
Bagaimana terjadinya aspal, bensin dan
minyak? Tahukah Anda sejarah pembuatan teh?
Dan banyak lagi proses barang-2 yang ada di
sekitar semua. Tidak semuanya tercipta
dengan sengaja, namun lebih dominan dari
ketidaksengajaan dan kesalahan. Aneh bukan?

Sekarang, bila Anda merasa tidak pernah
melakukan kesalahan atau kegagalan, maka
Anda memiliki problem ditempat sangat
serius. Hampir dipastikan Anda sedang
berjalan di tempat atau tidak melakukan
apa-apa. Anda tidak melangkah satu
jengkalpun. SUNGGUH! Anda harus melakukan
kaji-ulang tentang pergerakan Anda menuju
sukses.

Namun bila Anda melakukan kesalahan, berarti
Anda telah berbuat sesuatu, dan kesalahan
itu membisikan pada kita sesuatu yang lebih
baik untuk kita kerjakan. Sesuatu yang benar
yang seharusnya kita kerjakan. Bukankah
kesalahan adalah sebuah petunjuk?

Anda sedang berada di padang pasir yang
luas. Terik mentari membakar dan
kerongkongan Anda menjadi kering. Anda
menemukan secarik kertas yang bertuliskan
“Hati-hati. Botol satu berisi air dan yang
lain berisi minyak”. Ketika Anda harus
memilih mana botol yang berisi air untuk
mengilangkan dahaga, kemungkinan Anda akan
memilih botol yang salah karena kedua botol
tersebut tertutup rapat dan bentuk botol pun
sama.

Setelah Anda mengambil botol dan membukanya,
ternyata minyak yang Anda dapatkan. Anda
salah memilih, Namun kesalahan Anda telah
membisikan sesuatu kepada Anda, bahwa botol
yang berisi air adalah botol yang satunya
lagi. Lihatlah! Betapa kesalahan juga bisa
menjadi kunci sukses kita menemukan sebotol
air.

Jika Anda tidak memilih sama sekali, maka
Anda tidak melakukan kesalahan, namun sampai
kapan pun Anda tidak mengetahui mana botol
berisi air. Saya yakin lama kelamaan Anda
akan mati kehausan.

Berbuat cermat sangat penting, namun dalam
kondisi tertentu kita perlu mengambil
risiko. Dan bila kesalahan itu terjadi, maka
dengarkan bisikannya. Patuhi, karena
kesalahan tidak pernah bohong saat
membisikan pada kita sebuah jalan yang harus
kita ambil. Semoga bermanfaat.
(Dari buku: Time To Change, Hari Subagya.)

Last Saturday i attend a great seminar ever..

Dynamic And Apreciation Nite..at PRJ kemayoran..

From there i learn many things about persistance, determination, belief, faith, hard works, love, passion, care, spirit, wisdom , positive thingking, attitude and best of all … Leadership.

i am glad i am in a bussiness where there are so many thing i can learn in life. i am not afraid to have nothing, cause i have a dream.
and i can see clear about my dreams to be reached every day in my action plan.

i am enjoying the process..

process where i will become a great leader of all and make change in other people life.

Life is so beautiful…

i learn that to success there is price to pay, and i must minimizing my ego.. and start to think about others…

life is so beautifull.. and the future is always bright for positive thingking people.. cause think positive is free..why not thing positive in every circumtances?

Go Go Freedom…

what a day.. i do in the whole day is change people life into a better life … thank GOD who give me some talent that i can make better use of it.

HIDUP INI SEDERHANA KOK…
Ada seseorang saat melamar kerja, memungut
sampah kertas di lantai ke dalam tong sampah,
dan hal itu terlihat oleh penginterview, dan dia mendapatkan pekerjaan tersebut.

* Ternyata untuk memperoleh penghargaan sangat mudah, cukup memelihara
kebiasaan yang baik.

Ada seorang anak menjadi murid di toko sepeda.
Suatu saat ada seseorang yang mengantarkan sepeda rusak untuk diperbaiki
di toko tsb.
Selain memperbaiki sepeda tsb, si anak ini juga membersihkan sepeda

hingga

bersih mengkilap.
Murid-murid lain menertawakan perbuatannya.
Keesokan hari setelah sang empunya sepeda mengambil sepedanya, si adik
kecil ditarik/diambil kerja di tempatnya.

* Ternyata untuk menjadi orang yang berhasil sangat mudah, cukup punya
inisiatif sedikit saja.

Seorang anak berkata kepada ibunya: “Ibu hari ini sangat cantik.”
Ibu menjawab: “Mengapa?”
Anak menjawab: “Karena hari ini ibu sama sekali tidak marah-marah.”

* Ternyata untuk memiliki kecantikan sangatlah mudah, hanya perlu tidak
marah-marah.

Seorang petani menyuruh anaknya setiap hari bekerja giat di sawah.
Temannya berkata: “Tidak perlu menyuruh anakmu bekerja keras, Tanamanmu
tetap akan tumbuh dengan subur.”
Petani menjawab: “Aku bukan sedang memupuk tanamanku, tapi aku sedang
membina anakku.”

* Ternyata membina seorang anak sangat mudah, cukup membiarkan dia rajin
bekerja.

Seorang pelatih bola berkata kepada muridnya:
“Jika sebuah bola jatuh ke dalam rerumputan, bagaimana cara mencarinya?”
Ada yang menjawab: “Cari mulai dari bagian tengah.”
Ada pula yang menjawab: “Cari di rerumputan yang cekung ke dalam.”
Dan ada yang menjawab: “Cari di rumput yang paling tinggi.”
Pelatih memberikan jawaban yang paling tepat:
“Setapak demi setapak cari dari ujung rumput sebelah sini hingga ke

rumput

sebelah sana.”

* Ternyata jalan menuju keberhasilan sangat gampang,
cukup melakukan segala sesuatunya setahap demi setahap secara berurutan,
jangan meloncat-loncat.

Katak yang tinggal di sawah berkata kepada katak yang tinggal di pinggir
jalan:
“Tempatmu terlalu berbahaya, tinggallah denganku.”
Katak di pinggir jalan menjawab: “Aku sudah terbiasa, malas untuk

pindah.”

Beberapa hari kemudian katak “sawah” menjenguk katak “pinggir jalan”
dan menemukan bahwa si katak sudah mati dilindas mobil yang lewat.

* Ternyata sangat mudah menggenggam nasib kita sendiri, cukup hindari
kemalasan saja.

Ada segerombolan orang yang berjalan di padang pasir,
semua berjalan dengan berat, sangat menderita, hanya satu orang yang
berjalan dengan gembira.
Ada yang bertanya: “Mengapa engkau begitu santai?”
Dia menjawab sambil tertawa: “Karena barang bawaan saya sedikit.”
* Ternyata sangat mudah untuk memperoleh kegembiraan, cukup tidak serakah
dan memiliki secukupnya saja.

YANG PALING PENTING, HIDUP INI HARUS BERMANFAAT BUAT MAKHLUK LAIN.
BUKANKAH:
1. HARI INI LEBIH BURUK DARI KEMARIN —> CELAKA
2. HARI INI SAMA DENGAN KEMARIN —> RUGI
3. HARI INI LEBIH BAIK DARI KEMARIN —> BERUNTUNG
JADI, SATU-SATUNYA PILIHAN ADALAH CONTINUOUS IMPROVEMENT….
MUDAH-MUDAHAN BERMANFAAT…

Today.. i got to go to do some interview about my promotion in the office before i am going to be supervisor..
and you know what..i had no idea what question will be there..just handle it..and you know..i answer it with the wrong words and i think i will not be able get the position..

and of course ..i have not prepare for it….preparation is important..
realy important..
what means that i will learn form this mistakes…

gosh..what i am gonna do…i am the winner…this is only the game of war…. mental game…
i know i can do it..but because i don”t have preparation..then that’s happens…

<> ” It’s not about how long you live.. but how you fill your life with…”

<> One Quote that inspire within me..

when think about purpose of life.. what is the real purpose of life… is it for making more money.. or live with our beloved, or working to continue our life.. or just work only to fill our time with some activity.

my self is now still searching for the meaning of life..is it for helping other to achieve something they want and need.

or it’s just some activity that require our resource so bad so we cannot take a rest and no time for complaining..

i remember the words LIfe is A Choosee.. We can Choose what we want to do or what we don’t want to do..

not what we can and we cann’t …

i think i chose the first quote..because we are as human being always can do something..so we can see our surrounding… all the technology and the facilities come from a person that say want to do this, to do that..

not some one who always says i can’t ..i can’t …

we are as human being have a power to do something and change something..

everyday i ask my self why…why ..why…why not me if to be success…